Cara Apply Visa Korea Untuk Ibu Rumah Tangga

Cara Apply Visa Korea Untuk Ibu Rumah Tangga

Alhamdulillah pengajuan Visa untuk ke Korea Selatan sudah granted. Aku bisa bernafas lega, karena jujur saja selama beberapa minggu ini deg-degan banget takut visa nggak diapprove karena passporku baru buat dan belum pernah ke luar negri sebelumnya. Berhubung di internet sedikit sekali informasi mengenai bagaimana syarat mengajukan VISA ke Korea Selatan untuk ibu rumah tangga yang tidak bekerja, maka aku akan memberikan informasi secara lengkap berdasarkan pengalamanku. Note: Semua data yang aku pakai sudah diubah demi menjaga privasi.

Syarat Pengajuan VISA Korea Selatan untuk Ibu Rumah Tangga

Dokumen yang diperlukan untuk pengajuan visa korea untuk ibu rumah tangga jauh lebih banyak dibandingkan dengan orang yang berprofesi sebagai PNS, abdi negara atau karyawan swasta. Walaupun ibu rumah tangga tidak bekerja, namun hal ini jauh lebih besar peluangnya untuk granted, terlebih lagi jika kamu memiliki suami yang pekerjaannya jelas dan sudah memiliki anak.

Mungkin syarat pengajuan visa untuk ibu rumah tangga bagi orang lain sedikit berbeda dengan yang aku kirim ke KVAC Jakarta. Prinsipku adalah, mempersiapkan dokumen yang lebih lengkap justru semakin bagus. Visa yang aku ajukan adalah C-3 untuk tujuan tourism berlaku 30 hari.

Berikut dokumen yang diperlukan dan diserahkan ke KVAC. FYI, semua kertas yang digunakan harus ukuran A4.

  1. Mengisi formulir pengajuan VISA dengan lengkap.
  2. 2 lembar pas foto terbaru ukuran 3,5 cm x 4,5 cm dengan latar belakang putih.
  3. Paspor asli yang memiliki masa berlaku lebih dari 6 bulan
  4. Fotocopy paspor. Halaman yang diambil adalah halaman informasi pripadi pada paspor (yang ada foto, nama, tanggal lahir, nomor paspor) dan halaman cap imigrasi (apabila sudah pernah pergi ke negara lain).
  5. Fotocopy KTP bagian depan belakang dalam satu halaman A4.
  6. Fotocopy KTP punya suami bagian depan belakang dalam satu halaman A4.
  7. Fotocopy akta kelahiran.
  8. Fotocopy ijasah terakhir (ijasah kuliah S1).
  9. Fotokopi kartu keluarga (KK).
  10. Surat pernyataan yang menyatakan bahwa tidak memiliki SPT dan sebagai gantinya melampirkan SPT punya suami. Ditandatangani di atas materai 10.000.
  11. Surat sponsor dan ijin dari suami yang menyatakan bahwa istri tidak akan mencari kerja di korea, overstay dan akan kembali ke Indonesia setelah liburan selesai.
  12. Surat keterangan bekerja yang ditulis dalam bahasa Inggris diterbitkan oleh HRD perusahaan suami, ditandatangani dan dicap basah/distempel.
  13. Surat bukti pembayaran pajak atau SPT dari tahun sebelumnya untuk pegawai. Lampirkan 2 lembar, fotocopy bukti potong dari perusahaan yang ditandatangani dan screen shot email bukti penerimaan elektronik dari effiling pajak.
  14. Print rekening koran / mutasi transaksi tabungan sendiri selama 4 bulan terakhir (sudah memperoleh bukti cap basah dan paraf dari bank).
  15. Print rekening koran / mutasi transaksi tabungan punya suami selama 4 bulan terakhir (sudah memperoleh bukti cap basah dan paraf dari bank).
  16. Bukti tiket pesawat PP
  17. Bukti booking hotel
  18. Itinerary selama di Korea

Pas Foto untuk VISA Korea

Aku melakukan pemotretan untuk pembuatan pas foto untuk visa korea di Princess Photo Supermall Karawaci Tangerang. Biayanya Rp 40.000 dapat 4 lembar dan soft file dikirim melalui Whatsapp. Bilang saja mau foto untuk visa korea, fotografernya sudah tahu. Jangan kaget kalau hasil pas fotonya lebih kecil dan wajah terlihat lebih ngezoom. Tenang, itu normal dan sudah bener kok. Anehnya, bukan foto itu yang nanti ditempel di kertas visa saat granted tetapi foto paspor kita. Lalu pas fotonya buat apa dong? Entahlah.. hanya KVAC yang tahu.

Mutasi Rekening Koran

Kenapa kok aku melampirkan mutasi selama 4 bulan terakhir padahal KVAC hanya meminta 3 bulan? Sebenarnya itu syarat dari travel agent yang kami gunakan. Pastikan tidak ada dana masuk dalam jumlah besar secara mendadak selama 3 bulan itu. Jangan gunakan mutasi rekening jenius karena tidak diterima. Wajib melampirkan mutasi rekening milik suami dan istri ya. Aku sendiri melampirkan mutasi dari 3 tabungan.

Biaya untuk cetak mutasi per lembar:

  • BCA: Rp 2.500/lembar Cap Basah: Rp 50.000
  • BRI: Rp 5.000/lembar
  • Bank Danamon: Rp 5.000/lembar
  • Bank Permata: Rp 3.000/lembar
  • BSI: Gratis

Jumlah Saldo Mengendap di Tabungan

Lampirkan minimal 2 rekening tabungan, punya sendiri dan suami. Jumlah saldo minimal yang mengendap adalah 2 juta x jumlah hari saat berada di korea. Contoh, aku pergi ke korea selama 8 hari maka saldo yang mengendap di rekening minimal 16 juta rupiah. Hal ini berlaku juga dengan saldo yang mengendap di rekening suami. Pastikan rekening yang dilampirkan harus aktif ya. Jadi sebisa mungkin transaksi uang masuk dan keluar ada banyak. Kalau ibu rumah tangga, pasti bisa lah rekeningnya aktif kan sering dipakai checkout shopee.

Contoh Surat pernyataan yang menyatakan bahwa istri tidak memiliki SPT

Kamu bisa mencontoh contoh surat pernyataan yang pernah aku pakai di sini.

surat pernyataan ibu rumah tangga tidak punya spt

Contoh Surat sponsor dan ijin dari suami

Kamu bisa mencontoh contoh surat sponsor dari suami yang pernah aku pakai di sini.

surat sponsor dan ijin dari suami

Contoh Itinerary 8 Hari Seoul-Busan

Ini adalah dokumen itinerary yang aku pakai saat apply visa korea. Kamu bisa download dan mengeditnya sendiri di sini.

contoh itinerary untuk visa korea

Menggunakan Jasa Travel Agent

Berhubung aku pergi bersama teman-teman dan kebetulan lokasi mereka tidak di Jakarta alias di luar kota, sehingga kami memutuskan untuk memakai jasa travel agent Dwidaya Tour. Keuntungan memakai jasa travel agent adalah:

  1. Sebelum submit ke KVAC, dokumen kita diperiksa secara lengkap dan diinfokan apabila ada yang kurang.
  2. Nggak perlu capek bolak balik ke Jakarta, apalagi kalau tinggal di luar kota. Lebih hemat biaya transportasi juga.

Biaya pembuatan visa korea termasuk jasa Dwidaya sebesar Rp 1.325.000

Paspor Kosong Masih Baru

Hal yang aku takutkan karena diantara teman-temanku, hanya aku belum pernah ke luar negri. Apalagi statusku ibu rumah tangga dan tidak bekerja. Banyak sekali orang-orang di tiktok yang sharing pengalaman kalau visa koreanya nggak approved, bahkan ada yang sampai 2x apply tetap ditolak. Tetapi kekhawatiran itu akhirnya hilang saat hari ke-7 visa dinyatakan granted. Aku berterima kasih banget pada suami karena mau direpotkan minta surat keterangan kerja dari HRD, nyerahin SPT, ke bank untuk cetak mutasi rekening, dll.

Kesimpulan

Jadi jangan takut ya teman-teman yang ibu rumah tangga dan mau travelling ke korea bukan bersama suami tetapi bersama teman-temannya, silahkan apply visa korea. Jika ada yang mau ditanyakan, tulis saja di kolom komentar.

File bisa dii download di sini.