Sebagai manusia modern, agak susah nih sepertinya untuk tidak mengandalkan benda-benda buatan manusia untuk bertahan hidup, terlebih lagi ini disuruh hanya memilih sedikit. Untungnya hal-hal penting ini nggak terbatas hanya benda, melainkan apapun yang menurutku penting dimana aku nggak bisa hidup tanpa mereka.
Table of Contents
DAY 3: What are the three most important things you cannot live without?
Hal terpenting yang bisa membuatku gak bisa hidup tanpa mereka antara lain:
Kacamata
Sudahlah.. ini tidak bisa dipungkiri kalau aku nggak bisa apa-apa tanpa memakai kacamata. Jadi jika terjadi apa-apa, maka aku akan menyelamatkan si kacamata ini. Aku masih bersyukur minus mataku masih dalam rata-rata kebanyakan orang. Maksudnya mataku tidak memiliki kelainan khusus sehingga aku bisa membeli kacamata minus kapan saja tanpa pemeriksaan lagi.
Keluarga
Oke, seharunya keluarga jadi hal pertama, ya kan? Tapi bagaimana aku harus mengurusi keluarga kecilku kalau mataku rabun dan tidak dapat melihat jelas? Hehehe..
Keluarga adalah motivasi, penyemangat hidup, dan tentunya anak-anak. Segala sesuatu yang dilakukan pasti menomor satukan anak. Ya, anak.. bukan lagi orangtua atau suami. Entahlah, tapi semenjak punya anak prioritas utama ya anak-anak.
Memiliki keluarga yang utuh adalah anugerah yang wajib untuk disyukuri. Aku nggak dapat membayangkan apabila hingga saat ini masih sendiri dan tanpa kehadiran mereka.
Gadget
Bagaimana kalau aku mengatakan handphone dan laptop sebagai gadget saja?
HP – Benda kecil ini benar-benar cerdas, ya walaupun smartphone saat ini tidak begitu berguna kalau tidak tersambung dengan internet. Banyak aplikasi si HP yang hanya bisa dijalankan jika terkoneksi dengan internet. Bahkan hiburan dengan bermain game pun harus terhubung dengan internet.
Pada benda mungil ini terdapat kontak nomor telpon teman dan kerabat yang bisa di hubungi, ada aplikasi kalkulator, bisa mengakses email, sosial media, mobile banking , Al Quran digital, dll.
Laptop – Aku bisa mengamuk sejadi-jadinya bahkan kepada anak sendiri kalau mereka berani merusak laptopku. Laptop adalah benda ketiga terpenting yang bisa aku gunakan untuk mencari uang. Uangnya buat siapa? Ya buat keluarga tentunya. Bisa untuk bayar les dan kursus mereka, bisa untuk membeli baju baru, bisa untuk rekreasi keluarga, dll. Ya, pokoknya benda ini bisa membantuku untuk mendapatkan pekerjaan diera modern seperti ini.
Beda dengan orangtua yang memiliki anak balita, mereka tidak peduli orangtuanya punya uang atau tidak yang penting waktu dan kebersamaan dengan orangtua adalah segalanya. Berhubung anak-anakku sudah besar semua dan memiliki banyak permintaan ini dan itu, ya akhirnya aku harus memilih bekerja lebih giat. Uang tidak bisa membeli kebahagiaan, tetapi bisa membeli voucher hotel untuk staycation dan membuat mereka senang pada akhir pekan.
Tulisan ini adalah bagian dari 30 Day Writing Challenge, dimana aku akan menantang diri sendiri untuk menulis dari topik-topik yang sudah disiapkan selama 30 hari penuh.
Tinggalkan Balasan